Logo Caribakatmu 800x200

Nadiem Bocorkan Kiat Persiapan Masuk PTN versi Kurikulum Merdeka

Seleksi Masuk PTN 2024 Diumumkan Besok 8 Desember
0 Shares

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim mengungkapkan perubahan terkait pendidikan di tengah krisis seperti pandemi Covid-19 di QS Higher Ed Summit: Asia Pacific, Rabu (9/11/2022). Perubahan tersebut di antaranya terjadi di seleksi nasional masuk PTN atau perguruan tinggi negeri 2023.

Nadiem menuturkan, di Kurikulum Merdeka, siswa pada dasarnya mempelajari semua pelajaran di kelas 10. Sementara itu di kelas 11 dan 12, siswa dapat memilih sesuai minat.

“Konsepnya di kelas 11 dan 12 mirip IB (International Baccalaureate), belajar bisa pilih subject yang kamu suka. Terus UTBK (SNBT) nggak ada mata pelajaran lagi. Merdeka nggak, sih?” tuturnya.

Ia menambahkan, karena Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) berdasar pada nilai semua mata pelajaran dan mata pelajaran yang diminati, maka pelajari dengan tekun bidang yang diminati.

“Seleksi prestasi tidak ada tes. It should be merdeka. Di kelas 10, pelajari semuanya. Lalu di kelas 11 dan 12, pelajari yang kamu suka,” imbuh Nadiem dikutip dari laman detik.com.

Sambungnya, siswa yang akan mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) dapat mendalami numerasi dan literasi bahasa Indonesia serta bahasa Inggris.

“Tidak ada lagi tes terkait mata pelajaran di seleksi masuk perguruan tinggi (negeri),” tegasnya.

Akan Lanjut Kampus Merdeka

Nadiem mengatakan, siswa yang lanjut menempuh pendidikan tinggi akan merasakan Kampus Merdeka. Di program ini, mahasiswa akan bisa menempuh 3 semester di luar pendidikan kampusnya untuk mengasah kecakapan dan keterampilan sesuai minat.

Ia menambahkan, seperti halnya di seleksi masuk PTN yang mendorong pemahaman ketimbang hafalan materi, Kampus Merdeka juga mendorong informasi yang dicerna mahasiswa untuk diterapkan lebih lanjut.

“What you can do with the information. 400 Ribu mahasiswa ikut Kampus Merdeka semester penuh: mengerjakan proyek green economy, bantu pembelajaran siswa sekolah, 3 semester dari 8 semester,” tuturnya.

Tes Skolastik di Seleksi Masuk PTN

SNBT 2023 akan menggunakan tes skolastik. Tes ini berisi materi yang mengukur potensi kognitif, penalaran matematika, literasi dalam bahasa Indonesia, dan literasi dalam bahasa lnggris. Transformasi dalam seleksi masuk PTN ini diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikburistek) Nomor 48 Tahun 2022.

Kepala Pusat Asesmen Pendidikan Kemendikbudristek Asriyanti sebelumnya menuturkan, keempat komponen pengukuran dalam tes skolastik mengukur penalaran berbeda yang perlu untuk menguasai bidang ilmu.

“Untuk apa tes ini digunakan (di seleksi masuk PTN)? Karena untuk menguasai bidang ilmu, keempat ini sangat penting. Seseorang yang punya kemampuan penalaran tinggi akan mudah belajar sebagian bidang ilmu. Misalnya untuk teknik butuh kompetensi penalaran matematika, potensi kognitif, dan juga literasi baik bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris juga penting,” terangnya.

“Karena kalau tidak ingin ketinggalan perkembangan teknologi, tidak hanya butuh kemampuan membaca, tetapi juga kemampuan membaca secara kritis, berpikir kritis. (Bidang ilmu) ekonomi, kimia, semuanya perlu ini,” pungkas Asriyanti.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *